Wednesday, June 21, 2006

korban gempa


sekilas tampak seperti adegan sebuah sinetron di televisi.....
ditengah pematang sawah dan diantara hijaunya persawahan orang-orang membawa jenazah seseorang yang entah gimana dalam ceritanya
orang tersebut meninggal dunia...
tapi itu salah ... sama sekali salah....
yang terlihat digambar itu adalah sebuah kenyataan, kenyataan bahwa orang itu sudah meninggal karena adanya musibah yang amat dahsyat yang terjadi pada 27 mei 2006 pagi buta
di yogya...
gempa bumi tektonik dengan kekuatan 5,9 scale ricter telah menghancur leburkan bumi yogya dan sekitarnya../ orang yang sedang ditandu adalah salah satu korban meninggal akibat bencana gempa tsb...dan masih ada ribuan lagi korban meninggal yang entah bagaimana cara menguburnya yang tentunya ada yang masih utuh raganya atau yang sudah tidak lengkap lagi anggota tubuhnya....
kita harus banyak berdoa dan berpasrah kepada yang diatas...segala sesuatu ternyata bisa menimpa kita semua...sekarang atau nanti dimana dan pada siapa saja....

Sunday, June 11, 2006

kota kelahiran


kalau melihat tugu ini mungkin bisa dipastikan semua orang punya satu kata yang sama yaitu "Yogyakarta",....
walaupun ada kemungkinan juga bahwa bangunan seperti ini atau lebih sering disebut TUGU ada juga ditempat lain di dunia ini.
Saya nggak tahu mulainya kapan atau tahun berapa sehingga menumen atau toegoe ini dijadikan icon sebuah kota yang seterusnya disebut "Ngayogyakarta hadiningrat"....

di kota ini jugalah saya dilahirkan dengan segala nuansa dan suasananya, disetiap sudut-sudut kota yang hingga saat ini masih lekat diingatan membawa sebuah kenangan tersendiri...
masyarakat yang terlihat lebih santai dan ramah serta tidak terlalu berpacu dengan waktu, bapak-2 atau bahkan kakek-2 mengayuh sebuah kendaraan beroda tiga yang lazim disebut "becak" dengan setia mengantar kemana saja tujuan kita jauh ataupun dekat tanpa terlalu memperdulikan harga yang dia minta asal masih wajar niscaya akan dia terima......
mas ini kota yogya bukan jakarta, mas nggak usah takut nyasar nanti saya anterin sampai mana aja mas mau.........kata bapak-2 tukang becak ini.
dengan kepolosan ketulusan dan kesederhanaan orang kampung tanpa ada maksud sedikitpun untuk membohongi atau bahkan menjerumuskan...
yach....memang seperti itulah kenyataannya suasana kota yogya.....adem dan ayem.....